PERGURUAN ATTAQWA

Mendorong hadirnya pendidikan yang aman, terbuka, inklusif, dan setara

Kegiatan

Perguruan Gelar Karnaval dan Festival Mendongeng

Suasana di Pelataran Aula KH Noer Alie Pesantren Attaqwa Putri dipenuhi dengan kegembiraan dan keceriaan. Acara Karnaval Milad Attaqwa ke-68 dan Pentas Dongeng berlangsung meriah dengan diikuti oleh sekitar 800 peserta yang terdiri dari siswa-siswi Raudhatul Athfal Attaqwa dan para guru.

Acara ini dibuka oleh Dr. KH. Irfan Mas’ud, Lc, MA, yang menyampaikan rasa syukur atas perjalanan 68 tahun Attaqwa. “Acara karnaval yang digelar hari ini merupakan bagian dari kesyukuran kita pada milad Attaqwa ke-68. Berbagai acara digelar, termasuk kegiatan karnaval dan pentas dongeng yang dilakukan oleh siswa-siswi Raudhatul Athfal. Terlihat lucu dan menggemaskan anak-anak usia dini dalam kegiatan yel-yel dan baris-berbaris. Semoga anak-anak ini tumbuh menjadi generasi berprestasi di kemudian hari,” ujar KH. Irfan Mas’ud.

Acara tersebut juga dihadiri oleh pimpinan Pesantren Attaqwa Putri, Ustazah Hj. Atiqoh Noer, MA, serta para pengurus Yayasan Attaqwa. Salah satu sorotan utama dalam acara ini adalah penampilan Ka Ade Bolang, seorang pendongeng nasional yang aktif di YouTube. Dalam pentas dongengnya, Ka Ade mengajak siswa-siswi untuk mencintai Nabi Muhammad dan belajar dari kehidupan Beliau. “Mendidik anak harus dengan contoh yang baik, karena anak-anak adalah peniru ulung. Apa pun yang dilakukan pendidik dan orang tua, baik atau buruk, akan ditiru oleh anak,” pesan Ka Ade dalam dongengnya.

Acara yang dipandu oleh Ustazah Hj. Fahria Zulfa ini memberikan kesempatan bagi setiap sekolah RA untuk menampilkan yel-yel semangat dan memberikan salam hormat kepada dewan juri serta tamu undangan. Sebanyak 40 kontingen turut berlaga dalam parade yel-yel dan karnaval baju adat yang membuat suasana semakin meriah. Melihat kepolosan dan keceriaan anak-anak usia dini ini membuat para peserta dewasa seakan bernostalgia ke masa kecil mereka.

Kak Ade Bolang

Ketua Kelompok Kerja Raudhatul Athfal Attaqwa (KKRA), Ibu Hj. Nurjanah, S.Pd.I, menyampaikan harapannya bahwa acara semacam ini sangat positif bagi perkembangan siswa-siswi Raudhatul Athfal. “Banyak hal yang didapatkan, seperti olahraga, mengekspresikan diri, dan mengambil manfaat dari pelajaran dalam dongeng yang disampaikan,” ujar Ibu Nurjanah.

Dengan lebih dari 800  siswa orang yang terlibat dalam kegiatan ini, Karnaval Milad Attaqwa dan Pentas Dongeng bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi wadah untuk menanamkan nilai-nilai luhur dan semangat belajar bagi anak-anak sejak dini. Setelah mengikuti karcval, para siswa menuju GOR KH. Moh. Amin Noer untuk mengikuti Festival Mendongeng.

Perguruan mengundang Kak Ade Bolang, pendongeng nasional untuk mendongeng bersama anak-anak. Melalui kisah-kisah fabel, tentang monyet, singa, ular, dan serigala, Kak Ade menjelaskan tentang pentingnya untuk terus belajar, berbakti kepada orangtua, dan saling mengasihi satu sama lain.

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *