Perguruan Attaqwa menjalin kerjasama strategis dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta untuk pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Sebagaimana diketahui, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, kebudayaan, Riset dan Teknologi menggagas program MBKM untuk mendekatkan kegiatan kampus dengan lembaga di luar kampus.
Kerjasama antara Perguruan Attaqwa dan Universitas Muhammadiyah Jakarta membuka peluang bagi kedua belah pihak untuk berbagi sumber daya dan pengetahuan. Perguruan dapat memfasilitas program-program penelitian dan pengabdian masyarakat UMJ, termasuk program MBKM seperti magang, praktek mengajar, dan KKN bagi mahasiswa. Di sisi lain, Perguruan dapat terus meningkatkan kualitas SDM yang ada dengan kegiatan pelatihan, lokakarya, atau pengayaan lain yang dilakukan oleh UMJ.
Menurut Prof. Tri Yuni Hendrawati, Ketua LPPM UMJ, kerjasama strategis antara UMJ dan Attaqwa membuka peluang terciptanya sinergi, sebab kedua lembaga ini memiliki pondasi keislaman yang sama. Dengan kerjasama ini, baik Attaqwa maupun UMJ sama-sama dapat meningkatkan SDM yang dimiliki. Terlebih mandat UMJ untuk melaksanakan Catur Dharma Perguruan Tinggi, tentu membutuhkan mitra strategis untuk implementasinya. Hal yang sama juga diamini oleh Dr. Khaerul Umam Noer, selaku Sekretaris Perguruan. Bahwa dalam kerjasama ini, semua satuan pendidikan di bawah Perguruan Attaqwa dapat mengambil manfaat dari UMJ, misalnya dengan program magang mahasiswa atau pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen. Dengan kerjasama ini diharapkan mampu mendorong perubahan yang lebih strategis bagi Perguruan Attaqwa ke depannya.